Berbahayakah Telur Katak atau Kodok di Kolam Koi?

telur katak

Telur Katak di Kolam Koi

Masalah Telur Katak ini terutama akan timbul bagi anda yang punya kolam di luar rumah (outdoor pond). Namun demikian, meski kolam anda berada di dalam rumah sekalipun, tetap saja ada kemungkinan katak atau kodok bertelur disana.

Biasanya jika sudah mulai masuk ke musim penghujan, katak dan kodok juga akan mengalami masa kawin. Jika kolam koi anda diluar rumah, apalagi berada di taman atau kebun dan dekat dengan parit atau got. maka sangatlah besar kemungkinannya, kolam koi anda menjadi tempat favorit bagi katak atau kodok untuk bertelur.

Telur katak atau kodok yang paling sering ditemukan di dalam kolam koi yang banyak terdapat tanaman air seperti teratai, enceng gondok, kapu-apu dll. Namun yang menjadi pertanyaan adalah, apakah telur katak atau kodok yang ada di kolam akan membahayakan koi anda?

telur katak
Katak VS Kodok

Sebelumnya, mari kita pahami dulu tentang perbedaan katak dan kodok.

Katak VS Kodok

Katak (Frog) dan Kodok (Toad), jika dilihat dari penampilan sepintas, bentuk badannya hampir sama atau mirip. Namun demikian, jika diamati lebih seksama, sesungguhnya katak dan kodok sangat jelas berbeda. Perbedaan utama antara katak dan kodok antara lain :

  1. Katak memiliki warna yang beragam seperti hijau, biru, kuning dan lainnya, sedangkan Kodok cenderung punya  warna yang kusam dan berbintik-bintik.
  2. Katak memiliki kulit yang halus dan cenderung lembab. Selain itu, kulit katak juga berlendir.  Sedangkan kulit kodok pada umumnya kasar, berbintil-bintil dan kering. Karena itu, kodok dapat bertahan lebih lama di tempat yang kering.
  3. Katak lebih suka hidup di daerah yang dekat air, sedangkan Kodok lebih suka tempat yang lebih kering dan akan datang ke air hanya untuk bertelur saja.
  4. Katak memiliki tubuh yang ramping dengan pinggang kecil. Sedangkan Kodok memiliki tubuh yang gemuk dan pendek.
  5. Katak memiliki kaki belakang yang panjang, berselaput serta kuat dan digunakan untuk memanjat, berenang dan melompat. Sedangkan Kodok memiliki kaki belakang pendek. Oleh sebab itu, katak bisa melompat lebih tinggi dan jauh dibandingkan Kodok.
  6. Katak rata-rata tidak memiliki kelenjar racun sedangkan Kodok memiliki kelenjar racun yang letaknya berada pada bagian belakang mata.
  7. Katak jika bertelur, maka penampakan telurnya bergerombol, sedangkan penampakan telur Kodok adalah terbungkus lendir yang memanjang seperti rantai dan biasanya ditautkan pada daun tanaman air yang ada.
  8. Katak dapat dimakan (swike) tapi kodok tidak dapat dimakan karena beracun.

Telur Katak

Telur Kodok

Dari uraian diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa biang masalahnya adalah KODOK yang beracun dan bukan KATAK, sebab telur katak relatif tidak beracun. Ciri-ciri telur katak adalah menggerombol, sedangkan telur kodok seperti lendir yang memanjang, relatif beracun dan dapat membahayakan koi jika memakannya.

Oleh sebab itu, ketika pada suatu pagi, anda melihat kolam koi yang penuh dengan telur kodok, maka segeralah melakukan sesuatu untuk mengangkat semua telur-telur kodok itu dari kolam, agar koi anda tidak keracunan jika memakan telur-telur kodok tersebut.

Demikianlah semoga bermanfaat.

#donibastian